Widget Recent Post No.

ads

PageNavi Results No.

ads

Perbedaan ARP, RARP, dan DHCP


Pasti kalian sudah ketahui, setiap device pasti harus memiliki ip address. Untuk apa? Supaya masing-masing device memiliki alamat agar dalam pengiriman data diketahui data itu berasal dari mana, kemudian akan dikirimkan ke alamat yang mana.

ARP dan RARP
Apa itu ARP dan RARP? ARP dan RARP adalah protocol atau aturan-aturan untuk  mendapatkan atau mendokumentasikan IP address dalam setiap jaringan. Kita mengetahui komponen-komponen TCP/IP, yaitu ada layer 1, layer 2 dan Layer 3. Dilayer 3 dikenal dengan IP address. Kemudian dilayer 2 dikenal dengan layer physical atau mac address.
Setiap device saat komunikasi pasti akan melewati layer 2. tetapi dilayer 2 tersebut hanya mengenal yang namanya mac address, oleh karena itu setiap device perlu mengetahui mac address device lawannya supaya bisa melakuka komunikasi. Bagaimana caranya?, caranya yaitu harus menggabungkan IP address dengan mac address. Dalam artian suatu device  dengan IP address sekian harus memiliki mac address sekian. Saat ingin berkomunikasi dengan device yang lain berarti harus  berkomunikasi ke IP-IP sekian.


·      ARP (Address Resolution Protocol)
mendapatkan physical address atau mac address dari IP address. Prosesnya adalah kita melakukan boardcast IP address kita, maka nanti akan dikirimkan suatu mac address.

·      RARP (Revense Address Resolution Protocol)
untuk mendapatkan IP address dari suatu physical address yang diketahui. Prosesnya adalah kita boardcast mac address kita kemudian device yang kita punya akan diberikan IP address. Sehingga IP address itulah yang akan berfungsi sebagai IP address device kita.


DHCP
Lalu apa itu DHCP? DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) digunakan untuk mendapatkan IP address atau memberikan IP address sesuai dengan mac address masing-masing device yang terhubung ke DHCP server tersebut. saat terhubung  ke network, device kita akan meminta reques configuration dari server. Setelah itu server akan melakukan sent ke client, kemudian client memberikan apa yang kita minta. DHCP serves akan menyimpan data-datanya kedalam server. Sehingga nantinya setiap device yang berhubungan dengan device kita, bukan meminta ke device kita tetapi meminta ke DHCP server. Beginilah proses DHCP server tersebut ;
1)      Discovery  : mencari apakah di network ada DHCP server
2)      Request     : reques atau meminta IP address device yang dicari
3)      Response : DHCP memberikan IP address yang kita minta
4)      Release     :merelase network apabila kita sudah tidak memakainya.

0 Komentar untuk "Perbedaan ARP, RARP, dan DHCP"

Back To Top